contoh
rancangan latihan mental dalam olahraga pencak silat, untuk melatih tugas
kognitif mengatur pergerakan posisi dalam ketgori tanding;
Latihan mental mengatur pergerakan posisi dalam
kategori tanding pada olahraga pencak silat
1.
Karakteristik atlet :
- pesilat
kategori tanding tingkat mahir , putra maupun putri.
- pengalaman
bertanding minimal 1 tahun, atau minimal telah pernah mengikuti 5 kali
pertandingan di kejuaraan daerah
- pesilat
kategori dewasa, usia minimal 18 tahun (mempertimbangkan pengalaman
bertanding dan kematangan berpikir)
- pesilat
harus secara aktif terlibat dalam latihan intensif 3 – 5kali seminggu
2.
Target keterampilan:
keterampilan
mengatur posisi dengan melakukan pola langkah secara taktis untuk mendapatkan
posisi terbaik dalam menyerang lawan
3. frekuensi
dan intensitas:
sekali
sehari selama 10 – 20 menit, sebelum tidur. Disarankan dilakukan 3 – 4 kali seminggu.
4.
langkah-langkah:
- carilah
tempat berbaring yang nyaman, di lingkungan yang tenang tanpa ada suara
mengganggu atau gangguan-gangguan lainnya. Longgarkan pakaian, lepaskan
ikat pinggang dan sepatu, usahakan tubuh berada dalam kondisi serileks mungkin.
- apabila
menggunakan posisi berbaring, berbaringlah telentang di atas permukaan
yang empuk tanpa menggunakan alas untuk kepala, kedua tangan di
samping badan, posisi rileks. Kaki lurus dan rileks.
- pejamkan
kedua mata perlahan-lahan.
- sedikit
demi sedikit, lemaskan semua otot-otot dalam tubuh anda. Dimulai
dari ujung kaki, lemaskan semua otot otot di ujung jari kaki, tumit, naik
ke arah betis, lutut dan paha, lemaskan semuanya. Lemaskan sambil mengatur
nafas selambat dan serileks mungkin.
- Naik ke
arah pinggang, lemaskan semua otot di bagian perut, pinggang, dan
punggung. Rasakan bagaimana udara memenuhi paru-paru anda dengan
menghirupnya lambat-lambat, kemudian hemuskan pelan-pelan. Rasakan
bagaimana dada anda naik turun dengan lambatuntuk bernafas. Tubuh anda
terasa semakin rilekpada setiap nafas.
- Lemaskan
leher dan otot-otot wajah. Rasakan udara yang ditarik melalui hidung dan
hembuskan lambat-lambat. Anda merasa semakin rileks setiap menghembuskan
nafas.
- perlahan-lahan,
bayangkan sebuah gelanggang pencak silat dengan ukuran 10x10m. Bayangkan
anda berdiri di atasnya. Bayangkan apa yang anda rasakan di telapak kaki
saat anda berdiri di atas permukaan matras. Anda mengenakan dodi protektor
dan pakaian silat lengkap, dalam kondisi pasang dengan penuh kesiagaan.
Ada lima juri dan wasit yang memimpin pertandingan anda. Bayangkan mereka
berada di mana. Ada seorang lawan yang anda hadapi, bayangkan berada di
mana posisinya, seperti apa pasangnya.
- Bayangkan
wasit memberi tanda pertandingan akan dimulai. Anda Melangkah ke arah kiri
untuk menggiring lawan ke depan juri pertama, kemudian anda menyerang dan
mencetak poin disana. Poin anda dicatat oleh juri pertama.
- Anda
bergerak melangkah secara taktis menggiring lawan ke depan juri kedua,
kemudian mencetak poin lagi disana. poin anda dicatat oleh juri kedua.
- Anda
melakukan pola langkah tertentu untuk menggiring lawan berada diantara
juri ketiga dan keempat, kemudian anda mencetak poin disana. poin anda
dicatat oleh juri tiga dan empat.
- Anda
berusaha menggiring lawan kembali ke arah juri lima, dan lawan terpojok
kemudian anda mencetak poin kembali di depan juri lima. Juri lima mencatat
poin anda.
- Anda
mencetak angka dengan melakukan berbagai pola langkah untuk mengepung dan
mematikan langkah lawan; dan di akhir pertandingan, nilai anda lebih
tinggi dari lawan dan anda diumumkan sebagai pemenang.
- latihan
mental telah selesai. perlahan-lahan, kembalikan pikiran anda ke tubuh
anda semula. Rasakan kembali otot-otot wajah anda yang rileks, rasakan
kembali nafas anda secara teratur.
- rasakan
kembali leher, dada, punggung, kedua tangan anda. rasakan bagimana dada
anda naik turun bernafas. paru-paru anda dipenuhi oksigen, jantung anda
berdetak memompa darah yang terasa hangat di seluruh tubuh anda.
- rasakan
otot pinggang, paha, betis, tumit dan ujung kaki kembali.
- perlahan-lahan,
gerakkan ujung kaki anda, dan jari-jari tangan anda perlahan-lahan.
- buka
mata perlahan-lahan. Tetaplah berada dalam posisi berbaring sementara,
nikmati hingga anda merasakan kembali kesadaran akan tubuh anda
sepenuhnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar